Keunggulan Metode ACM

 

Keunggulan metode acm diantara metode belajar membaca lainnya adalah :

• Metode ACM sifatnya bukan mengajar

  , tetapi hanya mendorong, hingga guru/ tutor hanya : TUT WURI HANDAYANI. Anak didik dianggap telah memiliki persiapan dengan pengetahuan yang tersedia. Karena sudah punya persiapan, maka anak didik tinggal membaca sendiri, memisah sendiri, memilih sendiri dan memadu sendiri. Guru/ tutor hanya sebagai fasilitator saja. Karena itulah pembelajaran membaca dan menulis dengan metode ini, memenuhi syarat untuk disebut  Siswa Belajar Aktif (active learning).

• Metode ACM dapat diajarkan secara klasikal

  , dengan memenuhi syarat klasikal yaitu Sama Usianya , Sama Ilmunya / Pengetahuannya, Sama Kemampuannya (rata-rata) dan Sama Kecerdasannya / IQ.

• Standarisasi Metode

  . Kunci menguasai suatu ilmu adalah disiplin, karena itulah masalah kedisiplinan ini sangat mendapat fokus di ACM. Standardisasi cara mengajar adalah salah satu upaya membentuk kedisiplinan kepada anak didik. Teknik ini menjadi keharusan bagi setiap guru yang mengajarkan. Tak satu pun yang boleh terlewat. Materi disusun secara sistematis sedemikian rupa sehingga setiap peserta didik akan berhasil meningkatkan penguasaan membaca secara bertahap tanpa merasa stres atau terbebani.

• Metode Belajar Kreatif & Inovatif.Salah satu keistimewaan ACM adalah penggunaan metode yang sangat unik dan tentu saja kreatif, yaitu model bermain sambil belajar. Peserta didik praktis tidak akan mengalami kejenuhan dalam belajar karena memang mereka serasa sedang bermain. Selama permainan itu, tanpa mereka sadari, kemampuan membacanya meningkat dengan pesat.

• Fun learning system atau metode belajar sambil bermain.

  Membaca dengan menggunakan suku kata (bukan mengeja) sehingga anak lebih cepat belajar, Memiliki banyak alat peraga dan permainan yang membuat anak senang belajar dan tidak bosan. Pembelajaran dengan menggunakan metode ini hanya membutuhkan waktu yang relatif singkat, yaitu hanya 10 hari, warga belajar sudah tuntas dan bisa membaca apapun.

• Guru/ tutor mempunyai keahlian tambahan

  sehingga dapat mengajar dengan lebih baik, efektif dan efesien

• Anak didik merasa cepat menguasai materi belajar

  sehingga tidak merasa jenuh, bosan dan dapat menambah kepercayaan dirinya karena sudah bisa belajar dan menguasainya dalam waktu yang singkat.

• Menambah kepercayaan masyarakat

  terhadap sekolah, Orangtua Merasa Puas dan Senang karena anaknya dapat membaca dan menulis dengan cepat

• Hanya satu buku dan satu level

  sehingga biayanya lebih murah